17 POIN PENTING PERSYARATAN JURNAL UNTUK APPLY KE SCOPUS
Posted: 15 Oct 2025, 16:25
17 POIN PENTING PERSYARATAN JURNAL UNTUK APPLY KE SCOPUS
1. Kebijakan Penggunaan Generative AI
Jurnal perlu memiliki pernyataan resmi di situs web mengenai penggunaan AI Generatif (GenAI).
➤ Misalnya: bagaimana AI boleh digunakan untuk membantu penulisan, penyuntingan, atau penelaahan, serta kewajiban penulis untuk menyebutkan penggunaannya.
Tambahkan tautan halaman kebijakan GenAI di situs jurnal.
2. Standar Etika Publikasi
Jurnal wajib memiliki dan menampilkan pernyataan etika publikasi dan malpraktik di situs webnya.
➤ Pernyataan ini biasanya mengacu pada COPE (Committee on Publication Ethics).
Harus disertai tautan halaman resmi etika publikasi jurnal.
3. Kualitas dan Kredibilitas Situs Web Jurnal
Situs web harus menunjukkan standar profesional tinggi, tidak meniru situs jurnal lain, dan berisi informasi yang tidak menyesatkan.
➤ Harus mencantumkan: Aims & Scope, target pembaca, kriteria penulis, serta ISSN (cetak & online).
4. Nama Jurnal yang Unik dan Jelas
Nama jurnal tidak boleh mirip atau menyesatkan dengan jurnal lain.
➤ Hindari nama yang menimbulkan kesan afiliasi palsu atau plagiat nama.
5. Proses Peer Review
Proses peer review harus dijelaskan secara jelas di situs web, termasuk metode yang digunakan (double-blind, single-blind, open review, dll).
➤ Jangan menjanjikan penerimaan cepat atau otomatis.
6. Kepemilikan dan Manajemen
Identitas pemilik dan pengelola jurnal (universitas, asosiasi, lembaga, atau penerbit) harus jelas ditampilkan di situs web.
➤ Tidak boleh menggunakan nama organisasi atau jurnal yang menyesatkan.
7. Dewan Redaksi (Governing Body)
Jurnal harus memiliki Dewan Redaksi yang berisi pakar di bidang sesuai scope jurnal.
➤ Nama lengkap dan afiliasi semua anggota dewan harus dicantumkan di situs web.
8. Tim Editorial dan Informasi Kontak
Nama dan afiliasi Editor-in-Chief dan editor lainnya harus ditampilkan.
➤ Alamat email dan alamat lengkap kantor redaksi wajib dicantumkan.
9. Hak Cipta dan Lisensi
Kebijakan hak cipta harus dijelaskan dalam panduan penulis dan di setiap artikel.
➤ Jika menggunakan lisensi Creative Commons, jenis lisensi harus jelas (mis. CC BY 4.0).
➤ Kebijakan unggah ulang artikel di repositori pihak ketiga juga harus dijelaskan.
10. Biaya Publikasi (Author Fees)
Semua biaya (APC – Article Processing Charge) atau keterangan no fee harus jelas dan mudah ditemukan.
➤ Tidak boleh ada biaya tersembunyi atau mendadak setelah artikel diterima.
11. Penanganan Pelanggaran Etika dan Misconduct
Harus ada mekanisme jelas untuk menangani dugaan pelanggaran etika penelitian, seperti plagiarisme, manipulasi sitasi, atau fabrikasi data.
➤ Prosesnya mengacu pada pedoman COPE.
12. Kebijakan Etika Publikasi (Publication Ethics Policy)
Jurnal harus memiliki kebijakan tertulis tentang:
i) kepenulisan,
ii) penanganan keluhan dan banding,
iii) konflik kepentingan,
iv) berbagi data & replikasi,
v) pengawasan etika,
vi) hak kekayaan intelektual,
vii) diskusi & koreksi pasca publikasi.
13. Jadwal Penerbitan (Publishing Schedule)
Frekuensi publikasi harus jelas (misal: 2 kali setahun, triwulanan, atau bulanan).
➤ Harus konsisten sesuai jadwal yang diumumkan.
14. Akses dan Model Distribusi
Jurnal harus menjelaskan bagaimana artikel dapat diakses:
➤ Open Access, Subscription, atau Hybrid.
➤ Jika berbayar, sebutkan dengan jelas.
15. Pengarsipan Digital (Archiving Policy)
Harus ada sistem cadangan dan pelestarian konten elektronik bila jurnal berhenti terbit.
➤ Contoh: CLOCKSS, LOCKSS, Portico, PKP PN, Garuda, atau DOAJ preservation.
16. Sumber Pendanaan atau Model Bisnis
Jelaskan sumber pendapatan jurnal (misal: biaya penulis, langganan, dukungan lembaga, iklan).
➤ Model bisnis tidak boleh memengaruhi keputusan editorial.
17. Kebijakan Iklan & Pemasaran
Jika menerima iklan, harus ada kebijakan iklan yang memisahkan konten editorial dan komersial.
➤ Aktivitas pemasaran dan undangan artikel (call for papers) harus profesional dan tidak menyesatkan.
Referensi Resmi Panduan Scopus
Principles of Transparency and Best Practice in Scholarly Publishing (COPE, DOAJ, OASPA, WAME)
Scopus Title Evaluation Criteria
COPE Guidelines on Publication Ethics
1. Kebijakan Penggunaan Generative AI
Jurnal perlu memiliki pernyataan resmi di situs web mengenai penggunaan AI Generatif (GenAI).
➤ Misalnya: bagaimana AI boleh digunakan untuk membantu penulisan, penyuntingan, atau penelaahan, serta kewajiban penulis untuk menyebutkan penggunaannya.
2. Standar Etika Publikasi
Jurnal wajib memiliki dan menampilkan pernyataan etika publikasi dan malpraktik di situs webnya.
➤ Pernyataan ini biasanya mengacu pada COPE (Committee on Publication Ethics).
3. Kualitas dan Kredibilitas Situs Web Jurnal
Situs web harus menunjukkan standar profesional tinggi, tidak meniru situs jurnal lain, dan berisi informasi yang tidak menyesatkan.
➤ Harus mencantumkan: Aims & Scope, target pembaca, kriteria penulis, serta ISSN (cetak & online).
4. Nama Jurnal yang Unik dan Jelas
Nama jurnal tidak boleh mirip atau menyesatkan dengan jurnal lain.
➤ Hindari nama yang menimbulkan kesan afiliasi palsu atau plagiat nama.
5. Proses Peer Review
Proses peer review harus dijelaskan secara jelas di situs web, termasuk metode yang digunakan (double-blind, single-blind, open review, dll).
➤ Jangan menjanjikan penerimaan cepat atau otomatis.
6. Kepemilikan dan Manajemen
Identitas pemilik dan pengelola jurnal (universitas, asosiasi, lembaga, atau penerbit) harus jelas ditampilkan di situs web.
➤ Tidak boleh menggunakan nama organisasi atau jurnal yang menyesatkan.
7. Dewan Redaksi (Governing Body)
Jurnal harus memiliki Dewan Redaksi yang berisi pakar di bidang sesuai scope jurnal.
➤ Nama lengkap dan afiliasi semua anggota dewan harus dicantumkan di situs web.
8. Tim Editorial dan Informasi Kontak
Nama dan afiliasi Editor-in-Chief dan editor lainnya harus ditampilkan.
➤ Alamat email dan alamat lengkap kantor redaksi wajib dicantumkan.
9. Hak Cipta dan Lisensi
Kebijakan hak cipta harus dijelaskan dalam panduan penulis dan di setiap artikel.
➤ Jika menggunakan lisensi Creative Commons, jenis lisensi harus jelas (mis. CC BY 4.0).
➤ Kebijakan unggah ulang artikel di repositori pihak ketiga juga harus dijelaskan.
10. Biaya Publikasi (Author Fees)
Semua biaya (APC – Article Processing Charge) atau keterangan no fee harus jelas dan mudah ditemukan.
➤ Tidak boleh ada biaya tersembunyi atau mendadak setelah artikel diterima.
11. Penanganan Pelanggaran Etika dan Misconduct
Harus ada mekanisme jelas untuk menangani dugaan pelanggaran etika penelitian, seperti plagiarisme, manipulasi sitasi, atau fabrikasi data.
➤ Prosesnya mengacu pada pedoman COPE.
12. Kebijakan Etika Publikasi (Publication Ethics Policy)
Jurnal harus memiliki kebijakan tertulis tentang:
i) kepenulisan,
ii) penanganan keluhan dan banding,
iii) konflik kepentingan,
iv) berbagi data & replikasi,
v) pengawasan etika,
vi) hak kekayaan intelektual,
vii) diskusi & koreksi pasca publikasi.
13. Jadwal Penerbitan (Publishing Schedule)
Frekuensi publikasi harus jelas (misal: 2 kali setahun, triwulanan, atau bulanan).
➤ Harus konsisten sesuai jadwal yang diumumkan.
14. Akses dan Model Distribusi
Jurnal harus menjelaskan bagaimana artikel dapat diakses:
➤ Open Access, Subscription, atau Hybrid.
➤ Jika berbayar, sebutkan dengan jelas.
15. Pengarsipan Digital (Archiving Policy)
Harus ada sistem cadangan dan pelestarian konten elektronik bila jurnal berhenti terbit.
➤ Contoh: CLOCKSS, LOCKSS, Portico, PKP PN, Garuda, atau DOAJ preservation.
16. Sumber Pendanaan atau Model Bisnis
Jelaskan sumber pendapatan jurnal (misal: biaya penulis, langganan, dukungan lembaga, iklan).
➤ Model bisnis tidak boleh memengaruhi keputusan editorial.
17. Kebijakan Iklan & Pemasaran
Jika menerima iklan, harus ada kebijakan iklan yang memisahkan konten editorial dan komersial.
➤ Aktivitas pemasaran dan undangan artikel (call for papers) harus profesional dan tidak menyesatkan.
Principles of Transparency and Best Practice in Scholarly Publishing (COPE, DOAJ, OASPA, WAME)
Scopus Title Evaluation Criteria
COPE Guidelines on Publication Ethics